Hari Rabu tanggal 5 Agustus 2009, aku dan anak-anak ( Dito dan Rio ) pergi ke Monas untuk ikut acara dari Majelis Rasulullah pimpinan Habib Munzir Al-Musawa yang acaranya dimulai jam 20.30, tetapi sebelum menuju Monas aku melaksanakan acara do'a Nisfu Sya'ban di Musholla Al-Hasanah setelah selesai sholat maghrib yang mana acara tersebut sudah dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Tahun kemarin atau tepatnya tahun 2008, aku dan Bp. H. Enoch mempimpin do'a Nisfu Sya'ban dikarenakan sesepuh kami Bp. H. Mukhtar saat itu baru saja terkena stroke.
Nisfu Sya'ban tahun ini dipimpin oleh Bp. H. Mukhtar walaupun masih dalam kondisi stroke yang belum pulih benar sehingga masih duduk dikursi sedangkan jama'ah duduk di karpet.
Acara berlangsung lancar dengan pembacaan Yasin dan do'a pertama adalah permohonan do'a bersama kepada Alloh supaya di berikan panjang umur ( dalam menjalankan Ibadah ), Yasin dan do'a kedua mohon dilapangkan rezeki ( rezeki yang halal) kemudian Yasin dan do'a yang ketiga adalah mohon ditetapkan Iman Islam.
Begitu juga saat acara di Lapangan Monas yang dihadiri oleh Bp. Yusuf Kalla (Wapres) dan Fauzi Bowo (Gubernur DKI) dibacakan Yasin 3X dan kemudian do'a, dimana aku dan anak-anak berangkat dari rumah jam 8.15 saat itu juga teman saya Bp. Usman ( temen kantor ) dan Bakat ( Teknisi Broker Global) ingin ikut serta acara Nisfu Sya'ban juga Bp. Supri (Mitra Dana) hadir diacara tersebut walau aku tidak ketemu tapi siang tadi beliau telepon aku.
Kami janjian tapi pada saat dilokasi tidak ketemu karena jama'ah sudah mulai banyak, gema Maulid 'Dhya Ulami berkumandang diselingi hadroh Assalamualaik dan AllohuAllohu anahu juga zikir Ya Alloh 1000 kali membahana ke seluruh hati para jama'ah.
Sungguh takjub dan tidak terduga, kami ketemu setelah acara selesai dimana HP esia nya Kang Bakat ketinggalan dilokasi tempat duduk tadi, sehingga mereka balik kembali mencari HP yang hilang tersebut ketempat semula pada saat itu kebetulan kami berpapasan ditengah kerumunan ratusan ribu jama'ah Majelis Rasulullah yang memadati area sisi sebelah timur panggung di lapangan Monas, juga sempat berfoto bersama (lihat Foto), dan tentang HPnya yang hilang sudah di ikhlaskan.
Satu hari setelah acara Nisfu Sya'ban bertepatan pada hari Jum'at tanggal 7 Agustus 2005, Ibu mertuaku sakit pada kakinya dan sudah seminggu, sudah semakin parah terjadi pembengkakan di area betis sebelah kanan sehingga pagi sekali kami berangkat ke RSCM, Ibu Mertuaku dibonceng oleh Cennah dan aku berboncengan dengan istri.
Kami langsung ke bagian penyakit dalam dan kemudian dirujuk ke IGD RSCM yang mana sempat di terjadi salah pengertian antara Dokter jaga UGD dan Dokter Specialis penyakit dalam tetapi tidak berlangsung lama kami kembali ke UGD dan Ibu Mertuaku di baringkan ditempat tidur dan mulailah pemeriksaan ( Darah, Rontgen,Askes,..dan lain-lain) yang lumayan menyita waktu yang tadinya aku ijin setengah hari ke Kantor makin molor menjadi 1 harian full mulai dari jam. 8.00 WIB pagi sampai dengan jam 22.30 WIB malam.
Aku sih Ikhlas saja hanya prosesnya tidak efisien sehingga bikin pegel-pegel dan capek untuk menunggu kamar rawat inap pun lama sekali dikarenakan memang sedang penuh dan juga lokasi antara LAB. dan UGD juga jauh dan apabila ada kesalahan sedikit saja akan menguras tenaga karena berjauhan lokasi 1 dengan yang lainnya.
Tapi Alhamdulillah akhirnya kami dapat kamar di lantai 6 kamar no. 613 Gedung IRNA, gedung yang baru dan terlihat mewah Gedungnya juga system security nya bagus.
Ya Alloh sembuhkanlah Ibu Mertuaku, beliau sudah sepuh tapi selalu perhatian pada keluarga kami mengasuh anak kami, memasak buat kami, memandikan bayi kami, menjaga keluarga kami Ya Alloh saat ini aku menangis untuk beliau angkatlah penyakitnya Ya Alloh, pulihkan seperti sedia kala Ya Alloh Ya Rohman Ya Rohim.
Ya Alloh dibulan Sya'ban ini berikanlah aku kesabaran untuk menghadapi bulan Romadhon bulan yang suci penuh pahala dan maghfiroh, sampaikanlah aku ke bulan yang penuh rahmat dan keberkahan-Mu Ya Alloh.......
Nisfu Sya'ban tahun ini dipimpin oleh Bp. H. Mukhtar walaupun masih dalam kondisi stroke yang belum pulih benar sehingga masih duduk dikursi sedangkan jama'ah duduk di karpet.
Acara berlangsung lancar dengan pembacaan Yasin dan do'a pertama adalah permohonan do'a bersama kepada Alloh supaya di berikan panjang umur ( dalam menjalankan Ibadah ), Yasin dan do'a kedua mohon dilapangkan rezeki ( rezeki yang halal) kemudian Yasin dan do'a yang ketiga adalah mohon ditetapkan Iman Islam.
Begitu juga saat acara di Lapangan Monas yang dihadiri oleh Bp. Yusuf Kalla (Wapres) dan Fauzi Bowo (Gubernur DKI) dibacakan Yasin 3X dan kemudian do'a, dimana aku dan anak-anak berangkat dari rumah jam 8.15 saat itu juga teman saya Bp. Usman ( temen kantor ) dan Bakat ( Teknisi Broker Global) ingin ikut serta acara Nisfu Sya'ban juga Bp. Supri (Mitra Dana) hadir diacara tersebut walau aku tidak ketemu tapi siang tadi beliau telepon aku.
Kami janjian tapi pada saat dilokasi tidak ketemu karena jama'ah sudah mulai banyak, gema Maulid 'Dhya Ulami berkumandang diselingi hadroh Assalamualaik dan AllohuAllohu anahu juga zikir Ya Alloh 1000 kali membahana ke seluruh hati para jama'ah.
Sungguh takjub dan tidak terduga, kami ketemu setelah acara selesai dimana HP esia nya Kang Bakat ketinggalan dilokasi tempat duduk tadi, sehingga mereka balik kembali mencari HP yang hilang tersebut ketempat semula pada saat itu kebetulan kami berpapasan ditengah kerumunan ratusan ribu jama'ah Majelis Rasulullah yang memadati area sisi sebelah timur panggung di lapangan Monas, juga sempat berfoto bersama (lihat Foto), dan tentang HPnya yang hilang sudah di ikhlaskan.
Satu hari setelah acara Nisfu Sya'ban bertepatan pada hari Jum'at tanggal 7 Agustus 2005, Ibu mertuaku sakit pada kakinya dan sudah seminggu, sudah semakin parah terjadi pembengkakan di area betis sebelah kanan sehingga pagi sekali kami berangkat ke RSCM, Ibu Mertuaku dibonceng oleh Cennah dan aku berboncengan dengan istri.
Kami langsung ke bagian penyakit dalam dan kemudian dirujuk ke IGD RSCM yang mana sempat di terjadi salah pengertian antara Dokter jaga UGD dan Dokter Specialis penyakit dalam tetapi tidak berlangsung lama kami kembali ke UGD dan Ibu Mertuaku di baringkan ditempat tidur dan mulailah pemeriksaan ( Darah, Rontgen,Askes,..dan lain-lain) yang lumayan menyita waktu yang tadinya aku ijin setengah hari ke Kantor makin molor menjadi 1 harian full mulai dari jam. 8.00 WIB pagi sampai dengan jam 22.30 WIB malam.
Aku sih Ikhlas saja hanya prosesnya tidak efisien sehingga bikin pegel-pegel dan capek untuk menunggu kamar rawat inap pun lama sekali dikarenakan memang sedang penuh dan juga lokasi antara LAB. dan UGD juga jauh dan apabila ada kesalahan sedikit saja akan menguras tenaga karena berjauhan lokasi 1 dengan yang lainnya.
Tapi Alhamdulillah akhirnya kami dapat kamar di lantai 6 kamar no. 613 Gedung IRNA, gedung yang baru dan terlihat mewah Gedungnya juga system security nya bagus.
Ya Alloh sembuhkanlah Ibu Mertuaku, beliau sudah sepuh tapi selalu perhatian pada keluarga kami mengasuh anak kami, memasak buat kami, memandikan bayi kami, menjaga keluarga kami Ya Alloh saat ini aku menangis untuk beliau angkatlah penyakitnya Ya Alloh, pulihkan seperti sedia kala Ya Alloh Ya Rohman Ya Rohim.
Ya Alloh dibulan Sya'ban ini berikanlah aku kesabaran untuk menghadapi bulan Romadhon bulan yang suci penuh pahala dan maghfiroh, sampaikanlah aku ke bulan yang penuh rahmat dan keberkahan-Mu Ya Alloh.......
